10 Ciri Logo Profesional [Bag II]



Para Pembaca yang budiman, berikut ini adalah kelanjutan dari posting sebelumnya yang berbicara tentang 10 logo profesional bagian pertama. Selanjutnya saya akan menunjukkan kepada Anda 10 ciri logo profesional bagian kedua. Selamat menyimak!
  1. Logo harus bisa dikenali ketika diubah ukurannya, terlebih dengan ukuran terkecil ketika dipakai pada produk tertentu.
  2. Jika logo terdiri atas ikon atau simbol tertentu, termasuk tulisan, letak harus bisa dikatakan bahwa mereka saling berlawanan / komplemen / berbeda satu sama lain.
  3. Menghindari penggunaan tren logo terbaru, buat logo bisa dipakai sepanjang jaman.
  4. Tidak menggunalan efek spesial (masih boleh coba dihindari jika menggunakan gradasi, bayangan, efek cermin, dan cahaya berpendar).
  5. Sesuaikan layout logo berbentuk segitiga jika memungkinkan, menghindari  possible, layout yang tidak dikenali secara bentuk visual (tak beraturan / abstrak).
  6. Menghindari detail yang ribet, ruwet dan membingungkan.
  7. Mempertimbangkan bagaimana logo akan disajikan dan tempat berbeda meletakkannya.
  8. Mencitrakan logo yang berani dan percaya diri / yakin, tidak mengunakan yang lemah dan kusam / tumpul.
  9. Logo terkesan dibuat dengan sungguh-sungguh dan profesional dan tidak asal-asalan.
  10. Menggunakan garis yang tebal untuk bisnis yang tajam, garis lembut untuk bisnis yang lembut, dan menyesuaikan gaya / style dengan bisnis.
Tunggu 10 ciri logo profesional berikutnya!
Previous
Next Post »